Friday, August 30, 2013

Mata Iman - ID

Bahan renungan : Pengkhotbah 3:1-11

"Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan la memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir." Pengkhotbah 3:11

Krisis kehidupan bisa dialami oleh siapa saja, entah itu sakit penyakit, PHK, bencana dll. Dalam menghadapi krisis sangat penting diperhatikan ialah bagaimana kita memandang krisis itu. Kalau kita memandang hidup dengan mata jasmani saja, maka kita akan terpuruk dalam keputusasaan, tetapi jika kita memandang juga dengan 'mata iman' maka kita memiliki harapan. Seperti pengkotbah mengatakan, "Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir" (Pengkhotbah 3:11).

Yesus mengatakan bahwa la adalah terang dunia. Ketika kita melihat kehidupan di dalam krisis hanya, dengan mata jasmani, kita hanya melihat gambar yang gelap. Tetapi ketika melihat dengan 'mata iman' dan memasukkan Yesus, maka ada terang dalam gambar itu. Iman akan memberi harapan bahwa Tuhan akan membuat segala sesuatu indah pada waktunya.

Kita melihat banyak contoh dalam Alkitab, bagaimana tokoh-tokoh iman memandang krisis dalam hidupnya dengan 'mata iman' dan mereka mengalami kemenangan. Yusuf ketika dibuang saudaranya; Yusuf ketika dimasukkan dalam penjara; Daud ketika dikejar-kejar Saul; Daniel ketika dibuang di Babel, ketika dimasukkan gua singa dan banyak lagi. Mengapa mereka dapat memiliki sikap seperti itu? Satu kesamaan yang saya lihat ialah mereka memiliki pergaulan yang erat dengan Tuhan. Hal ini ditegaskan oleh Tuhan Yesus dalam perumpamaan tentang orang membangun rumah. Mereka yang membangun di atas pasir, ketika badai datang rumahnya hancur. Mereka yang membangun di atas karang, rumah itu kokoh walaupun diterjang badai. Badai kehidupan pasti akan 'mampir' dalam hidup kita, hanya waktunya kita tidak tahu. Kita harus selalu siap sedia.

Motivasi: Mari kita bergaul erat dengan Allah sehingga kita dapat selalu menggunakan 'mata iman' dalam menghadapi badai hidup.

Moment of Inspiration

No comments:

Post a Comment

The Best Reader Always Leave Comment :)